Mengenal Eva Ekeblad, Sosok Google Doodle Hari Ini

Jakarta, Parlando Indonesia -- Tampilan laman home GOogle hari ini menampilkan doodle berwarna cokelat muda untuk merayakan ulang tahun ke-293 Eva Ekeblad. Lantas siapa sebenarnya Eva Ekeblad?

Ekeblad merupakan seorang agronom, ilmuwan, salonis, dan bangsawan asal Swedia. Sosoknya dikenal berkat penemuan mengenai teknik ekstraksi alkohol dan tepung dari kentang pada tahun 1746.

Sebelum dijadikan tepung dan alkohol, kentang telah diperkenalkan di Swedia sejak 1658. Namun kala itu kentang hanya dibudidayakan di rumah kacang milik kalangan aristokrat.

Lihat juga: Gaya Google Doodle Sambut Mudik Lebaran

Penemuan Ekelbald selanjutnya menubah kentang menjadi makanan pokok masyarakat Swedia.

Di samping turut meningkatkan pasokan gandum, gandum hitam, dan selai untuk membuat roti. Kentang juga berhasil dikebambangkan sebagai penggati alkohol.

Penemuan Ekelbald berhasil mengubah kebiasaan masyarakat Swedia dan mengurangi tingkat kelaparan.

Kesuksesannya di bidang agronomi mengantarkannya menjadi penulis sekaligus anggota perempuan pertama untuk Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia.

Lihat juga: Mengungkap Pekerjaan Ophthalmologist-nya Ferdinand Monoyer

Penemuannya itu berhasil mengganti penggunaan bahan-bahan berbahaya dalam kosmetik. Bahkan ia juga telah mengiklankan bunga kentang sebagai hiasan rambut.

Selain berhasil menjadi penemu ekstraksi kentang, ia juga menemukan metode pemutihan teksil kapas dan benang dengan sabun pada 1751.

Di tahun 1778 Ekeblad menderita sakit yang mengharuskannya beristirahat hingga delapan tahun. Enam tahun terakhir hingga akhir hayatnya dihabiskan di Kastil Mariedal. (evn)