Kronologi Kecelakaan Tragis Marquez di MotoGP Mandalika 2025

Parlando Indonesia
Minggu, 05 Okt 2025 19:50 WIB
Berikut kronologi kecelakaan tragis yang dialami Marc Marquez di MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025, Minggu (5/10).
Marc Marquez mengalami kecelakaan di MotoGP Mandalka 2025. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, Parlando Indonesia --

Marc Marquez mengalami kecelakaan tragis yang cukup mengerikan di MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit, Minggu (5/10) siang.

Datang dengan status juara dunia MotoGP 2025, Marquez berupaya memecahkan rekor buruk di Mandalika.

Marquez sempat terjatuh dalam sesi practice, tetapi tidak ada cedera berarti dan bisa menembus Q2 pada kualifikasi. Pembalap 32 tahun itu pun memastikan start dari posisi kesembilan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat sprint race, Sabtu (4/10), Marquez bisa menuntaskan balapan dan finis di urutan keenam.

Hasil yang diraih Marquez saat sprint race dan full race bak peribahasa yang berbunyi, 'lain ladang lain belalang, lain lubuk lain ikannya'. 

Lain balapan, lain hasilnya. Nasib nahas menimpa Marquez pada balapan hari Minggu.

Berikut kronologi kecelakaan tragis Marquez di MotoGP Mandalika 2025:

Marquez mengawali lomba dari posisi kesembilan. Kolektor tujuh juara dunia MotoGP itu berada di barisan ketiga bersama Alex Marquez dan Fabio Quartararo.

Marquez berada di belakang Marco Bezzecchi, Fermin Aldeguer, Raul Fernandez, Alex Rins, Pedro Acosta, dan Luca Marini.

Selepas lampu hijau menyala, Marquez bisa melakukan start dengan cukup baik. Motor Ducati Desmosedici GP25 yang ditungganginya meluncur mulus dan kencang.

Dibanding dua pembalap yang satu baris dengannya, Alex dan Quartararo, Marquez lebih kencang. Bahkan Marquez bisa menyodok ke peringkat keenam.

Di depannya terdapat Pedro Acosta, Luca Marini, Fermin Aldeguer, Raul Fernandez, dan Alex Rins. Kelimanya silih berganti menyalip dan posisi lima besar begitu dinamis.

Bezzecchi yang start dari posisi pertama kembali mengalami masalah pada saat memulai balapan, seperti saat sprint race. Pembalap Aprilia ini kemudian ada di posisi ketujuh, di belakang Marquez.

Pada tikungan keempat, Marquez mencoba menyalip Fernandez. Upayanya tidak berhasil.

Memasuki tikungan kelima Acosta menjadi pemimpin balapan, diikuti Marini, Aldeguer, Rins, dan Fernandez.

Menjelang tikungan ketujuh, Bezzecchi mencoba menyalip Marquez dari sisi dalam.

Pembalap Italia yang cukup konsisten sejak sesi practice hingga sprint race itu kemudian menabrak ban belakang motor Marquez yang sudah siap masuk tikungan ketujuh.

Marquez lepas dari motor dan terjatuh tersapu mengikuti arah motornya yang menjauh dari tikungan ketujuh hingga masuk ke gravel.

Motor Bezzecchi sempat sekali lagi mengenai motor Marquez, saat memasuki area gravel, namun pembalap 32 tahun itu sudah tidak lagi memegang setang motor.

Sesaat kemudian Marquez jungkir balik karena badannya mengenai gravel. Bersamaan dengan itu Bezzecchi pun terjatuh dari motornya. Bendera kuning berkibar.

Marquez berupaya bangun, namun terlihat kesakitan di area lengan kanannya.

Marquez dan Bezzecchi bisa berjalan menepi. Keduanya terlihat berbincang-bincang. Tampak Bezzecchi meminta maaf.

Marquez dan Bezzecchi kemudian menuju tim medis. Tak ada keterangan soal kondisi kesehatan Bezzecchi. Sementara Marquez menyatakan dirinya mengalami masalah pada tulang selangka sebelah kanan berupa ligamen robek.

Salah satu pembalap senior di MotoGP 2025 itu juga menyatakan bakal segera terbang ke Madrid untuk menjalani pemeriksaan.

Pesan lain yang diucapkan Marquez adalah dirinya sudah memaafkan Bezzecchi dan kecelakaan merupakan hal lumrah dalam balapan.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER