Kata-kata Marquez setelah 2 Kali Jatuh di Practice MotoGP Mandalika

Parlando Indonesia
Jumat, 03 Okt 2025 19:47 WIB
Marc Marquez mengomentari kecelakaan yang dialami dalam sesi practice Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025.
Marc Marquez jatuh dua kali di sesi practice MotoGP Mandalika 2025. (ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA)
Jakarta, Parlando Indonesia --

Marc Marquez mengomentari kecelakaan yang dialami dalam sesi practice Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Pertamina Mandalika International Circuit, Jumat (3/10) siang.

Marquez jatuh pertama kali ketika practice berjalan sekitar sembilan menit. Setelah jatuh di tikungan 10, sang juara dunia MotoGP 2025 itu kembali crash di tikungan 5 saat sesi practice berjalan sekitar menit ke-31.

Pembalap 32 tahun itu pun mengaku kecewa dengan hasil yang diperoleh setelah pekan lalu berpesta di Motegi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya sejujurnya ini bukan cara terbaik untuk merayakan gelar juara, tetapi ini bukan yang pertama bagi saya di Mandalika. Ini jelas bukan trek [dengan karakter untuk] saya, ini adalah yang terburuk di kejuaraan ini untuk gaya saya, bukan treknya yang buruk, tetapi feeling saya," kata Marquez.

Menurut pemilik tujuh gelar juara dunia MotoGP itu kecelakaan yang dialami tidak biasa.

"Pada pagi hari saya memulainya dengan baik dan saya memacu motor tidak jelek. Segalanya berlangsung baik, dan saya nyaman. Tetapi pada sesi siang, saya keluar dan mengalami dua kecelakaan yang aneh. Meski yang pertama terjadi di [bagian] depan, seluruh masalahnya ada di belakang."

"Kecelakaan kedua juga high side yang aneh, yang biasanya ditangani dengan sangat baik oleh Ducati dan sistem elektroniknya. Begitulah. Saya mengganti ban dan sekali lagi merasa baik-baik saja. Masalahnya adalah saya baru saja mengalami dua benturan keras, khususnya yang kedua, yang lebih keras, dan saya tidak mau jatuh lagi," terang Marquez.

Setelah dua kali jatuh dalam kurun kurang dari 30 menit, mantan pembalap Repsol Honda itu tetap berupaya optimistis pada sesi-sesi selanjutnya di Mandalika.

"[Insiden] yang kedua sangat menguras kepercayaan diri saya, itulah sebabnya saya memberi tahu Anda, setelah yang kedua saya memasang ban baru untuk melakukan time attack, tetapi jelas prioritas saya adalah tidak jatuh lagi dan menyelesaikan latihan, dan besok adalah hari yang baru," ucapnya.

"Besok kami harus keluar jalu dengan mentalitas untuk keluar dan Anda tidak bisa berpikir untuk tidak jatuh, tetapi mencoba lagi. Tetapi benar ada sensasi di sini yang sangat aneh dan seperti yang telah kita lihat, ada banyak kecelakaan di trek sejak FP1," terangnya melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]

(nva/jal)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER