Ini yang Harus Kamu Lakukan jika Ketinggalan Pesawat, Bisa Refund Gak?

Ketinggalan pesawat adalah mimpi buruk bagi setiap pelancong. Kemacetan, antrean panjang di imigrasi, atau alarm yang tak berbunyi bisa menggagalkan rencana perjalanan kamu.

Jika pengalaman ketinggalan pesawat benar-benar kamu alami, apa saja hak kamu sebagai penumpang, dan langkah cepat yang mesti dilakukan untuk meminimalkan kerugian?

Yang pertama perlu kamu lakukan saat ketinggalan adalah jangan panik, karena ini hal yang lumrah terjadi.

Bayangkan kamu sudah di bandara, namun antrean check-in yang panjang atau kemacetan di jalan membuat kamu terlambat. Saat tiba di gerbang keberangkatan, pintu boarding sudah ditutup, dan pesawat lepas landas tanpa kamu.

Situasi ini tentu menegangkan, terutama jika kamu memiliki penerbangan lanjutan, reservasi hotel, atau agenda penting di tempat tujuan.

Namun, kamu tidak sendiri. Data dari Forbes Advisor menunjukkan bahwa hingga 10% penumpang internasional pernah ketinggalan pesawat karena kendala operasional, kesalahan pribadi, atau masalah teknis. Lalu, apa yang sebenarnya terjadi jika Anda tidak sempat naik pesawat? Berikut penjelasannya.

Konsekuensi Ketinggalan Pesawat

Ketinggalan pesawat bukan hanya soal kehilangan waktu, tetapi juga bisa memengaruhi rencana perjalanan secara keseluruhan. Bergantung pada maskapai, jenis tiket, dan situasi perjalanan, kamu mungkin menghadapi konsekuensi berikut:

Tiket hangus tanpa pengembalian dana: Banyak maskapai tidak mengembalikan dana untuk tiket "no show", terutama pada tiket promo.

Pembatalan seluruh itinerary: Tiket pulang atau penerbangan lanjutan bisa dibatalkan secara otomatis.

Biaya tambahan untuk mengubah jadwal: Pengubahan jadwal sering kali dikenakan biaya, terutama untuk tiket dengan tarif rendah.

Oleh karena itu, penting untuk memahami hak kamu dan aturan maskapai agar dapat mengambil langkah yang tepat.

Langkah Cepat jika Ketinggalan Pesawat

Berikut adalah tindakan yang perlu segera dilakukan untuk mengatasi situasi ini:

1. Segera Hubungi Maskapai

Waktu sangat krusial. Jika kamu menyadari akan terlambat atau sudah ketinggalan pesawat, segera hubungi call center atau agen resmi maskapai. Penumpang yang proaktif biasanya memiliki peluang lebih baik untuk mendapatkan opsi rebooking.

2. Kunjungi Konter Layanan Maskapai di Bandara

Jika kamu berada di bandara, segera datangi konter layanan maskapai. Jelaskan situasi kamu dengan jelas. Beberapa maskapai mungkin menawarkan:

- Penempatan di daftar tunggu (standby list) untuk penerbangan berikutnya.
- Biaya rebooking yang lebih rendah untuk keterlambatan yang wajar.
- Voucher diskon untuk pembelian tiket baru (meski jarang terjadi).

3. Cek Polis Asuransi Perjalanan

Jika kamu memiliki asuransi perjalanan, periksa apakah polis kamu mencakup manfaat missed departure atau trip interruption. Manfaat ini biasanya mencakup:

- Biaya tiket pengganti.
- Biaya akomodasi tambahan akibat keterlambatan.
- Kompensasi untuk itinerary yang batal.

Pastikan untuk membaca syarat dan ketentuan polis, karena manfaat ini biasanya hanya berlaku untuk keterlambatan akibat faktor eksternal, seperti kemacetan parah, kecelakaan, atau gangguan transportasi umum.