"Untuk (dana penanganan) bencana ada khusus pemeriksaan seperti waktu tsunami di Aceh. Kita sudah ada pemeriksaan kinerja dan kita sudah punya program itu," kata Moermahadi di Gedung DPR, Selasa (2/10).
Audit yang dimaksud ialah audit pemakaian anggaran pada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Sebab, BNPB merupakan badan yang mengelola dan menyalurkan dana penanggulangan bencana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami audit setiap laporan keuangannya (BNPB)," ujarnya.
Untuk diketahui, bencana gempa dan tsunami menghantam Donggala dan Palu pada Jumat pekan lalu. Bencana ini membuat kerusakan parah hingga menimbulkan korban jiwa di wilayah tersebut.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Keuangan menyatakan telah menganggarkan dana Rp560 miliar untuk penanganan bencana Palu sesuai dengan usulan BNPB. Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, dana itu sudah dicairkan.
"Itu saya proses akhir pekan kemarin begitu terjadi bencana. Sabtu (29/9), sesuai permintaan langsung kami setujui dan hari ini, Senin (1/10) cair," kata Sri Mulyani.